Pengabdian Masyarakat: Pelatihan dan Pendampingan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Di RT02/ RW01 Kelurahan Air Tawar Timur Kecamatan Padang Utara Kota Padang

04 Agustus 2022

Kegiatan pengabdian masyarakat oleh Kelompok Bidang Keahlian (KBK) Buangan Padat, Departemen Teknik Lingkungan, Universitas Andalas berkolaborasi dengan Solid Waste Creative Team (SWCT) telah diadakan pada tanggal 18 Juni 2022 berupa pelatihan dan pendampingan pengelolaan sampah rumah tangga. Kegiatan ini merupakan Pengabdian Masyarakat Terprogram yang telah direncanakan dan juga sebagai langkah awal untuk menerapkan sistem pengelolaan sampah berbasis masyarakat. Pada pengabdian masyarakat kali ini dilaksanakan di Kelurahan Air Tawar Timur Kota Padang.

 

 

Pada dasarnya lokasi dilaksanakan pengabdian masyarakat ini sudah dilayani oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang. Akan tetapi, kegiatan masih dominan dengan sistem kumpul angkut buang. Sementara itu, sampah yang ada masih dapat dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat untuk bertaman, berkebun dan juga nilai ekonomi lainnya. Oleh karena itu, perlu pembinaan dan pelatihan terhadap masyarakat di kelurahan ini untuk bisa mengelola sampahnya secara mandiri.

 

 

Rangkaian kegiatan pengabdian ini dimulai dengan survei dan observasi lapangan, perizinan, pelaksanaan sosialiasi dan pelatihan, serta pendampingan kepada masyarakat hingga bisa menerapkan dan menghasilkan produk olahan sampah. Kegiatan ini dilakukan di gedung shelter Kelurahan Air Tawar Timur Padang Utara yang dihadiri oleh Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat, Ketua RW, Ketua RT, dan Ketua KWT, serta masyarakat sekitar yang berjumlah 20 orang. Kegiatan diawali dengan pembukaan berupa sambutan dari Ketua Jurusan Teknik Lingkungan FT Unand, Ketua RW 02 Air Tawar Timur, dan Ketua LPM Kelurahan Air Tawar Timur. Kemudian, pengabdian dilanjutkan dengan penyampaian materi tentang Bank Sampah yang dikuti dengan pelatihan pembuatan Mikroorganisme Lokal (MOL) dan pengomposan dengan Keranjang Takakura. lPembuatan MOL dan kompos pada kegiatan ini dicobakan langsung oleh masyarakat.  Kegiatan diakhiri dengan foto bersama serta makan siang bersama dengan masyarakat. Selain itu, sebagai kenang-kenangan, komposter Takakura juga dibagikan ke rumah masyarakat yang berminat.

 

 

Kegiatan pengabdian masyarakat ini cukup mendapatkan antusiasme dari masyarakat. Untuk selanjutnya, nantinya akan dilakukan kegiatan follow-up berupa pendampingan selama empat minggu untuk membantu masyarakat menerapan pengolahan yang diajarkan. Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat mampu mengelola sampah di lingkungannya secara mandiri dapat mewujudkan lingkungan yang lebih baik. (ARI) 

Read 3879 times