5 Juni 2018, tepat 21 tahun sejak Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Andalas (HMTL FT Unand) dibentuk. Dalam rangka HUT HMTL yang ke-21, HMTL mengadakan open donation NYAMPAH BERKAH Edisi Paket Lebaran Duafa selama 3 hari, mulai dari hari Selasa-Kamis tanggal 5-7 Juni 2018. Kegiatan ini adalah kegiatan pengumpulan sampah layak jual seperti kertas reject, kardus, botol plastik, kaleng, dan logam bekas dengan titik pengumpulan di Jurusan Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Andalas. Sampah yang dikumpulkan selanjutnya dijual ke lapak barang bekas yang berlokasi di Bandar Buat.

Sungguh luar biasa semangat mahasiswa, dosen, serta alumni dalam memberikan donasi terbaiknya di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini, namun karena terkendala di kendaraan untuk membawa sampah ke titik pengumpulan, masih banyak sampah yang belum sampai terdonasikan. Selama 3 hari pengumpulan donasi, hampir terkumpul sampah sebanyak setengah ton. Rincian sampah yang dikumpulkan adalah 395 kg kertas putih, 11 kg kertas kulit, 8 kg botol plastik, dan 16,5 kg kertas buram. Penjualan sampah dilakukan pada Kamis sore, tanggal 7 Juni 2018. Hasil penjualan sampah tersebut adalah Rp 624.000,00.

Selain donasi sampah, HMTL juga menerima donasi dana bagi para donatur yang tidak memiliki sampah tapi tetap ingin berdonasi, maupun yang memang ingin berdonasi dalam bentuk dana. Donasi dana yang terkumpul sebanyak Rp 851.000,00. Alhamdulillah, total dana keseluruhan yang terkumpul dari kegiatan ini adalah Rp 1.475.000,00. Dana yang terkumpul diberikan kepada pihak Masjid Al-Muttaqin Pasar Baru untuk dibagikan kepada yang membutuhkan di daerah Pasar baru dan sekitarnya. Penyerahan dana donasi ini dilakukan oleh Megi Putra, ketua HMTL periode 2017/2018 hari Jum’at, 8 Juni 2018 seusai shalat tarawih.

Semoga sedikit donasi yang dikumpulkan oleh HMTL dapat bermanfaat bagi yang menerimanya, dan bernilai pahala bagi seluruh pihak yang sudah berusaha serta berpartisipasi dalam kegiatan ini. Diharapkan kegiatan seperti ini akan terus diadakan oleh HMTL untuk kedepannya, karena selain berperan aktif dalam mengurangi sampah yang dibakar maupun dibuang ke landfill TPAS (Tempat Pembuangan Akhir Sampah), kegiatan ini juga dapat dilakukan sebagai ladang amal untuk menebar kebermanfaatan kepada orang banyak.

Nyak Nisa Ul Khairani KF, Teknik Lingkungan 2014

Bidang Penelitian dan Pengembangan HMTL FT Unand