Admin Lingkungan

Admin Lingkungan

Quis fringilla quis cursus urna sed sed velit nunc metus condimentum. Et pretium nec magna eros id commodo ligula Phasellus Curabitur wisi. Lacus elit lorem ridiculus vitae tempus eget nibh ut risus et.
30 Juni 2020

Informasi penerimaan mahasiswa S2 Teknik Lingkungan jalur fast tract

Dengan memasukkan kontent pada file “30042020 Persyaratan S2 TL-Fast Track” (terlampir). dan template rancangan penelitian “template rencana penelitian beasiswa GSGS”

Dengan memasukkan kontent pada file “30042020 Persyaratan S2 TL-Fast Track” (terlampir). dan template rancangan penelitian “template rencana penelitian beasiswa GSGS”

Pendaftaran Jalur Fast Track

Program Studi Magister (S2) Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Andalas

 

  1. Pilihan bidang keahlian
  2. Rekayasa Pengendalian Lingkungan (RPL)
  3. Teknologi dan Manajemen Lingkungan (TML)
  4. Infrastruktur Sanitasi Lingkungan (ISL) – Global Sanitation Graduate School (GSGS)
  5. Persyaratan dan pendaftaran
  6. Mahasiswa S1 yang menduduki Semester VI pada Semester Genap 2019/2020
  7. Telah lulus mata kuliah Semester I sd VI
  8. Memiliki IPK minimal 3.00
  9. Score TOEFL 450
  10. Pendaftaran melalui Ketua Progam Studi S1 Juruan Teknik Lingkungan (Bapak Rizki Aziz)
  11. Membuat surat keterangan perkiraan penyelesaian studi Sarjana.
  12. Melampirkan transkrip nilai sementara.
  13. Pasfoto 4x6 3 lembar.
  14. Surat keterangan sehat dari dokter.
  15. Membuat rancangan penelitian terkait dengan topik GSGS bagi yang mengajukan beasiswa GSGS* (template terlampir). Topik dapat dilihat pada https://sanitationeducation.org/master-program/master-science-program-sanitation/
  16. Bisa menyelesaikan studi S1 maksimal 8 (delapan) semester*.

* khusus penerima beasiswa GSGS program

  1. Sumber pembiayaan pendidikan
  2. Pribadi, biaya pendidikan Rp. 7.000.000,-/semester (menyesuaikan dengan ketetapan universitas)
  3. Beasiswa GSGS (sistem reimbush, pembayaran dilakukan setelah mahasiswa tamat dan memenuhi persyaratan penerima beasiswa GSGS).
  4. Sumber beasiswa lain seperti http://beasiswa.ristekdikti.go.id/bppdn/index.php/auth.
30 Juni 2020

Program pendidikan pascasarjana ini merupakan bagian dari kerjasama program magister bidang sanitasi GSGS (The Global Sanitation Graduate School) IHE Delft ITB dan ITS yang berfokus pada sanitasi non-perpipaan khususnya di kawasan Afrika Sub-Sahara dan Asia Selatan http://sanitationeducation.org/

 

Beasiswa program GSGS

Program GSGS menyediakan beasiswa bagi 5 orang mahasiswa yang mengambil bidang bidang keahlian Infrastruktur Sanitasi Lingkungan (ISL) dengan ketentuan:

  1. Persyaratan
  2. Terdaftar sebagai mahasiswa S2-Infra Struktur Sanitasi Lingkungan (S2 ISL) Unand
  3. Kesediaan mengambil mata kuliah GSGS
  4. Berkomitmen menyelesaikan studi selama 2 (dua) tahun
  5. Diutamakan 60% mahasiswa perempuan
  6. Kesediaan menulis artikel ilmiah dalam Bahasa Inggris.
  7. Mengambil tesis terkait dengan topik Pengolahan Air Limbah Setempat (onsite treatment) atau yang berkaitan. Misalnya air bersih yg tercemar air limbah domestik on-site sistem, persampahan terkait dengan rute Instalasi Pengolahan Limbah Tinja (IPLT), analisis suatu program sanitasi yang didalamnya terdapat beberapa bidang seperti air limbah, air bersih, sampah, dan drainase misalnya behavior change dalam sanitasi di daerah perkotaan.
  8. Membuat rancangan penelitian sebagai syarat pengajuan beasiswa GSGS.
  9. Lulus seleksi beasiswa GSGS.
  10. Fasilitas yang disediakan program GSGS
  • Tuition fee scholarship (full). Beasiswa dalam bentuk pembiayaan SPP (penuh) bagi 5 (lima) mahasiswa sampai tamat.
  • Anggota International Water Association (IWA) selama 2 tahun bebas biaya
  • Student Research Exchange. Pembiayaan penelitian dengan universitas lain
  • Menjadi bagian dari 1000 profesional dalam bidang sanitasi yang menjadi target GSGS11.

 

Informasi GSGS dengan upload informasi berikut :

 

 

Untuk lebih jelasnya, Teaching Plan dapat diklik di sini dan silabus di sini.

29 Juni 2020

Indeks Kualitas Lingkungan Hidup Indonesia menunjukkan bahwa status lingkungan hidup di Indonesia berada pada posisi yang kurang baik. Kondisi ini memerlukan tenaga ahli lingkungan yang kompeten agar dapat menangani permasalahan lingkungan yang semakin kompleks. Lulusan strata pertama teknik lingkungan belum dapat menjawab persoalan lingkungan secara komprehensif. Prodi Magister Teknik Lingkungan Universitas Andalas diharapkan dapat menyediakan sumber daya manusia di bidang teknik lingkungan sehingga dapat memberikan kontribusi terhadap penanggulangan masalah lingkungan di Indonesia dengan kompetensi dan wawasan yang lebih luas.

TUJUAN :

  1. Menghasilkan lulusan yang bermartabat dan kompetitif yang menguasai ilmu pengetahuan dan keterampilan dalam bidang rekayasa dan pengelolaan infrastruktur sanitasi lingkungan pada daerah rawan bencana sehingga mampu menemukan, memahami, menjelaskan, dan merumuskan cara penyelesaian masalah Teknik Lingkungan.
  2. Menghasilkan publikasi ilmiah dan paten melalui penelitian yang berkualitas dan inovatif di bidang rekayasa dan pengelolaan infrastruktur sanitasi lingkungan pada daerah rawan bencana pada tingkat nasional dan internasional.
  3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di bidang rekayasa dan pengelolaan infrastruktur sanitasi lingkungan pada daerah rawan bencana untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta hasil penelitian.
  4. Melaksanakan kerja sama di bidang rekayasa dan pengelolaan infrastruktur sanitasi lingkungan pada daerah rawan bencana yang berkelanjutan dengan masyarakat, sektor swasta, pemerintah dan lembaga nasional dan internasional.